JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) akan melakukan pembinaan pada para guru yang tidak lolos Uji Kompetensi Awal (UKA). Rencananya, hal itu akan dilakukan di masa-masa waktu liburan sekolah, yakni sekitar Mei-Juni 2012 mendatang.
Mendikbud Mohammad Nuh menjelaskan, dalam proses pembinaan itu, para guru akan diberikan berbagai ilmu pendidikan keguruan. Seperti metodologi pengajaran hingga materi lainnya.
"Kenapa saat liburan? Supaya saat masuk tahun ajaran baru, para guru yang tidak lulus UKA ini bisa lebih semangat meningkatkan kualitas mengajarnya," kata Nuh di gedung Kemdikbud, Jakarta, Jumat (16/3/2012).
Di luar itu, kata Nuh, para guru yang dinyatakan lolos UKA 2012 akan memasuki tahap Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) selama 10 hari di lembaga penyelenggara pendidikan dan latihan profesi guru. Menurutnya, pendidikan di PLPG tersebut sengaja disiapkan agar guru semakin mantap dan siap bersaing di tahap Uji Kompetensi Akhir.
"Siapa yang layak masuk PLPG, harus ikut UKA dulu. Kalau sudah lulus (UKA), maka ikut PLPG dan kemudian ikut uji kompetensi akhir. Nah, kalau sudah dinyatakan lulus uji kompetensi akhir, maka tercatat sebagai guru bersertfikat," jelasnya.
Selanjutnya ia menegaskan, pelaksanaan uji kompetensi tidak hanya untuk menciptakan guru profesional. Akan tetapi, juga untuk mengukur kinerja badan penyelenggara pendidikan dan latihan profesi guru.
"Pemerintah tidak hanya mengevaluasi kompetensi para guru. Tetapi juga sekaligus mengevaluasi lembaga penyelenggara pendidikan dan latihan profesi guru itu. Sehingga semuanya akan terlihat jelas bagaimana kondisinya," imbuhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar